Cara mengetahui pin protek pada beberapa merk tv

Cara mudah untuk mengetahui keruskan yang di sebabkan leh proteksi tv. Dengan cara.kita harus menonaktifkan pin proteknya, supaya kita bisa melihat , kerusakan pada tv yang protek tersebut. di sini ada beberapa . data untuk melumpuhkan pin protek tersebut. untuk mempercepat proses reparasi, gejala protek ini bisa di analisa sebagai patokan yaitu mau hidup tapi
malah beberapa saat mati standby lagi, jika tv tidak mau start sama sakali bisa jadi penyebab ada di
rangkaian regulator atau ada short komponen di rangkaian setelah regulator.
Tapi dalam artikel ini gak akan membahas prihal bagaimana proses protek itu bisa terjadi, sekarang
yang akan saya tulis di artikel kali ini yaitu letak pin protek itu sendiri,untuk menonaktifkan proteksi,
dimana jika pin protek di putus atau diangkat gejala kerusakan tv akan bisa mudah di ketahui, letak
rangkaian bagian apa yang menyebabkan tv ter protek, berarti kita akan dapat lebih mudah
menganalisa kerusakan tersebut.
Berikut beberapa contoh titik lokasi pin x-ray input dari IC Jungle
Polytron diva memakai IC tunggal HBT-00-04G, titik protec pada pin 62 "5 volt" (yang terhubung ke IC
vertikal melewati capasitor 1mf/50v)
Toshiba bomba dengan IC croma TB1231 dan ic suara TDA 2611 suara kecil - open Q611 (sound mute)
AN5160 (pin 3)
AN5192 (pin 55)
AN5195 (pin 55)
AN560x (pin 20)
CXA1213 (pin 22)
CXA2060 (pin 18)
CXA2130 (pin 18)
Kumpulan Pin Protek TV Sharp/Polytron dan Merk Lainya
Pin Protek Dari Beberapa Merek TV
CXA1870 (pin 30)
M51407 (pin 15)
M52770 (pin 36)
TA1282 (pin 29)
TA7689 (pin 30)
TA8690 (pin 20)
TA865x (pin 52)
TA8719 (pin 52)
TA8725 (pin 30)
TDA83xx (pin 50)
TDA88xx (pin 50)
TDA93xx (pin 36)
Berikut contoh titik lokasi pin protek input dari IC mikrokontrol
POLYTRON:
Polytron chroma TDA8842 pada pin 2 protektor vertikal
Polytron (HBT 00 - 02G) (pin 42 protektor vertikal)
Polytron (HBM 00 - XX pin 16 protektor vertikal)
Polytron (STV2238) - (pin 61)
Polytron chip tunggal "STV9302" (pin 62 protektor vertikal)
LG:
LG M37272 (pin 8)
LG CXP86xx (pin 41)
LG LA76938 (pin 23)
SHARP:
SHARP (TDA9381) (pin 8 protektor power supply, vertikal dan lain-lain)
SHARP IX245 (pin 63)
SHARP IXC3368 (pin 8)
SHARP IXC080 (pin 63 protektor power supplay) - (pin 65 protector vertikal) - (pin 64 protektor SMPS)
SHARP IXC725 (pin 7 protektor "power supplay") - (pin 8 protektor "vertikal")
SAMSUNG:
SAMSUNG "SDA555x" (pin 36protektor - vertikal)
SAMSUNG TDA12120H (pin 8 protektor vertikal) - (pin 43 protektor x-ray)
JVC :
JVC TDA9365 (pin 5)
JVC (pin 13 protektor pada "vertikal" - pin 32 - "x-ray")
JVC (MN1873287) (pin 22 protektor audio power suply)
JVC (M37212M8) (pin 33 protektor regulator 5v, 9v, 11v) - (pin 48 protektor "x-ray")
TOSHIBA :
Toshiba (OEC7062 pin 9 protektor B + OVP dan x-ray "heater")
Toshiba (OEC7063 pin 29 protektor B + OCP dan x-ray> "heater")
Toshiba (OEC 7074 pin 8 protektor B + OCP dan x-ray "heater")
Toshiba (OEC 7091 "pin 74" protektor B+ OCP dan x-ray "heater")
TMPA8807CMNG (pin 62 protektor pada bagian "vertikal")
PANASONIC:
MN152810TT, TNP4G007BD, AN5606K, LA7837
Proteksi 1:
Pin20 IC601, X-ray protector (normal 0V)
R428 (56K) sensor output vertikal
D522 sensor heater/x-ray
Q503 sensor ABL/X-ray
Q451 sensor sekunder TFB/X-ray
Proteksi 2:
Q1136 (detektor sinkronisasi video dari kaki pin 12 - IC601 - menuju ke pin 50 "IC 1102 - MN1528110TT)
GOLD SERRIES-MN1528111, AN5192KA, LA7837
pin55 IC601, X-ray protector (normal 0V)
R426 sensor vertikal output
Q451 A1015 sensor tegangan 24V dan 12V
SHARP:
DUNTKE907WE, IXC844WJZZ, 21AXS250E2, FA143W, WA305, LA78040N, JF0501-32636, LA42102, STRW6553A,
C6090, D1913
Proteksi 1:
Pin82 IC801, AC-detector (detektor 12V sekunder smps) - (nilai normal pulsa 3V+ atau 0V)-(default 3V+)
D1002 (ZD12V)
R1004 (100)
R1003 (1K)
D753
C1081
Proteksi 2:
Pin80 IC801 (protek utama, normal 3V+)
D1008 sensor 5V
D1007 sensor 5V tuner
D203 sensor 33V
D605 sensor 180V
Q603 sensor heater/x-ray
R627+D608+D607 sensor ABL
DUNTKD746WE, 14E25, BSC25-2631S, IXB855WJZZ, LA78040N, FA122WJ-B, WA216WJZZ, STR-W5453A,
AN17823A
Proteksi 1:
Pin7 IC801, ACb detector nilai normal tergantung setting 3V+ atau 0V, default 3V+/D1002 zener 12V, dari
output 15 v sekunder smps
Proteksi 2:
Pin63 IC801 (protek utama,normal 3V+)
D1005 sensor 16V
D204 sensor 5V
D203 sensor 33V
D605 sensor 180V
D608 sensor X-ray/ABL
Q603 sensor heater/X-ray
note: Pin power ON dari IXB855WJZZ sering short dengan ground,sebelum penggantian ic IXB, ganti
dulu 09RD01 (KA78R09)
DUNTKE134WE, 14R20D2, BSC25-0216F/FA135WJZZ, IXC245WJN4Q, WA216WJZZ, STV9302B, LA42031,
STR-W5453A
Proteksi 1:
pin64 IC801, AC-detector, nilai normal tergantung setting 3V+ atau 0V0, default 3V+, zenner 12V D1002
dari output 15volt sekunder smps
Proteksi 2:
Pin63 IC801 (protek utama, normal 3V+)
D1008 sensor 5VA
D1005 sensor 5VB
D203 sensor 30V
D605 sensor 180V
D604 sensor heater/X-ray
D608 sensor ABL
Q603 sensor heater/X-ray
Varian : 21EF250MK2
DUNTKC911WE, 51WF200, M61260, IX1226WJ, FA0132WJ, WA165WJ, STR-W6753, AN15524, AN17823A
Proteksi 1:
pin6 IC1001, AC-Detector,nilai normal tergantung setting (ADC)
D1010 sensor 16V sekunder smps
Proteksi 2:
pin7 IC1001, protek utama, nilai normal 4V6
D605 sensor 180V
D608
Q603 sensor heater/X-ray
D203 sensor 33V
D1091 sensor 9VB
DUNTK9988WE, 14GT15-14GT20, TDA8357, IX3368CEN1, TDA7056A, Z0140PE, F0193PE
Proteksi:
pin8 IC801, protek utama, normal 3V2
D609 sensor 8VB
D606 sensor ABL/X-ray
D614, Q603 sensor heater/X-ray
D613 sensor 180V, D752 sensor 5VB
D504 sensor 16VB audio
D502, D503 sensor vertikal
Varian : 51U200
sharp 21FL94 GA4
IXA983WJ, STV9302A, STRW6753, M61251CF, AN178208
Q751 : REG 5v
Q752 : REG 8v
Q804 : ACL buפer
Q801 : REG 8,7v
Q753 : REG 5v
Q1001 : sound mute
Q201 : IF pre amp
DZ201 : REG 33v
DZ603 : REG 27v
Q754 : REG 5v
Q1073 : spot discharge circuit
Q603 : heater protector circuit
POLYTRON Minimax FS7um
T504 : A1923 (switch 50v)
T505 : C2235 (power on/standby)
T503 : C2236 (Reg 5v)
T510 : C103 (BCL)
IC501 : FS 7 UM (Gate 4V)
Itulah sebagian dari catatan lokasi Pin Protect TV pada artikel kali ini, untuk catatan pin protek yang
lainya akan saya tulis dalam updetan berikutnya


dukungan untuk blog www.ic-smdtv.com